Sungai yang terletak di Lebak Banten, tepatnya di Kp. Muhara, Cipanas, Lebak Banten ini menyediakan lebih dari 10 Km jalur pengarungan untuk golongan umum, sebenarnya masih bisa lebih panjang lagi, misalnya 14 Km atau 15 Km tetapi setelah melewati 10 Km sejak start pengarungan maka medannya kurang menantang dan kurang menarik. Sebenarnya ada jalur / area yang jeramnya lebih dahsyat lagi tapi area itu hanya diperuntukkan bagi mereka yang sudah punya jam terbang tinggi.
Klasifikasi jeram : kelas 2-3, mennurut standard Federasi Arum Jeram (FAJI) yang mengacu pada Standard America White Water Assocation (AWA), sehingga cocok untuk wisata arung jeram, baik untuk family trip maupun petualangan.
Debit Air : Kondisi Debit air sungai Ciberang tidak terlepas dari kondisi hutan alam dan hulunya, yaitu kawasan Taman Nasional Gunung Halimun yang saat ini masih cukup terjaga, sehingga sungai Ciberang ini dapat dimanfaatkan untuk wisata arung jeram sepanjang tahun baik kemarau maupun dimusim hujan.
Lingkungan : kawasan yang dimanfaatkan untuk wisata arung jeram sebagai besar masih alami namun bentangan tepian sungai semakin lama banyak yang dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi dan pembangunan seperti pertanian, perumahan, pendidikan dan perladangan liar.
Akses dan jarak tempuh : Lokasi wisata arung jeram sungai Ciberang memiliki titik - titik sebagai berikut :
Start : Kampung Muhara, Desa Ciladaun, Kecamatan Lebak Gendong, Kab. Lebak, Provensi Banten.
Finish : Leuwi Bujal, Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak.
Lokasi ini dapat di akses dari beberapa arah :
1. Dari Jakarta - Via Balaraja (100km) jarak tempuh 2,5 jam
2. Dari Jakarta Via Bogor (110km) jarak tempuh 3-4 jam
3. Dari Serang - Via Pandeglang - Rangkas Bitung (80km) jarak tempuh 2 jam
http://forum.detik.com/share-b-n-t-e-n-virgin-destination-indonesia-t49701.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar